Struktur data adalah cara menyimpan atau merepresentasikan data didalam
komputer agar bisa dipakai secara efisien. Sedangkan data adalah
representasi dari fakta dunia nyata. Fakta atau keterangan tentang
kenyataan yang disimpan, direkam atau direpresentasikan dalam bentuk
tulisan, suara, gambar, sinyal atau simbol.
beberapa modul struktur data diantarany
1. Stack >> download laporannya disini
Stack atau tumpukan bisa diartikan sebagai kumpulan data yang
seolah-olah diletakkan diatas data yang lain. Satu hal yang perlu diingat bahwa
kita bisa menambah (menyisipkan) data dan mengambil (menghapus) data melalui
ujung yang sama, yang disebut sebagai ujung atas stack. Secara sederhana,
sebuah stack bisa diilustrasikan seperti gambar dibawah ini :
F
|
E
|
D
|
C
|
B
|
A
|
Dari gambar diatas, bisa di lihat bahwa kotak B terletak di atas
kotak A dan di bawah kotak C. Kotak D terletak di atas kotak C, kotak E
terletak diatas kotak D dan seterusnya sampai kotak terakhir. Dari gambar
diatas mennjukkan bahwa kotak lewat satu ujung, yaitu bagian atas. Apabila ada
kotak lain yang akan disisipkan, maka kotak tersebutakan diletakkan diatas
kotak F, dan jika ada kotak yang diambil, maka kotak F yang akan diambil untuk
pertama kali.
Dengan demikian stack adalah struktur data yang menggunakan konsep
Last In First Out (LIFO) dan
bersifat dinamis dimana data bisa ditambah maupun diambil.
2. Queue >> download laporannya disini
Queue (antrian adalah kumpulan objek data yang tipenya sama,
tersusun sebagai sebuah barisan linear. Elemen pertama disebut sebagai front/head
dan elemen terakhir disebut real/tail. Penambahan data yang dilakukan pada
akhir elemen, sedangkan penghapusan data dilakukan pada elemen pertama. Sifat
queue tersebut dikenal dengan istilah FIFO ( First In First Out ).
3. Linked List >> download laporannya disini
Linked list merupakan struktur data yang memiliki
kelebihan dalam efisiensi memori dan kecepatan dalam menyisipkan data. Linked
list berguna untuk menyimpan beberapa data dalam memori. Komponen dasar dari
suatu list disebut sebagai node. Sebuah node terdiri dari dua buah bagian.
Bagian pertama adalah bagian yang memuat informasi data, bagian kedua adalah
bagian yang menunjukkan alamat data berikutnya atau disebut juga dengan bagian
petunjuk.
Linked
List dengan Pointer
Pascal menyediakan prosedur standar untuk membuat
dan menghapus sebuah variabel dinamis, yaitu new dan dispose. Jika P
telah dideklarasikan sebagai sebuah variabel pointer bertipe node, maka
pernyataan new(P) akan menciptakan sebuah variabel dinamis baru bertipe node
dan menandai lokasinya dengan pointer P. Sedangkan pernyataan dispose(p) akan
mengembalikan ruang yang digunakan pada lokasi yang ditunjuk P ke sistem
komputer; pointer P menjadi tidak terdefinisi lagi.
4. Pengurutan Data >> download laporannya disini
Pengurutan data adalah proses
yang dilakukan terhadap himpunan data, disusun sedemikian rupa sehingga
diperoleh data baru terurut. Pada umumnya ada dua macam pengurutan, yaitu : (1)
pengurutan secara ascending (urut
naik) dan (2) pengurutan secara descending
(urut turun). Proses pengurutan seluruh data berada dalam memori disebut internal sorting. Sedangkan bila data
tidak berada di dalam memori disebut external
sorting.
Masalah
utama dalam pengurutan adalah bagaimana mendapatkan metode terbaik yang akan
memberikan jumlah operasi pemindahan data paling minimum. Kedua operasi
tersebut akan mempengaruhi algoritma pengurutan data. Umumnya kompleksitas
algoritma biasa dilihat dari waktu (time
complexity) atau ruang (space
complexity).
Algoritma pengurutan data yang akan diuraikan
dan dilakukan dalam praktikum struktur data ini hanya mencakup tiga metode
pengurutan data, yaitu : (1) insertion
sort (pengurutan penyisipan), (2) selection
sort (pengurutan pemilihan), dan (3) bubble
sort (pengurutan gelembung). 5. Pencarian Data >> download laporannya disini
Pencarian/
Searching adalah proses mencari suatu data di tentukan suatu kumpulannya, misal
pada suatu array , linked-list, file, atau pada kumpulan data yang
lain.
Pencarian
merupakan proses fundamental dalam pengelolaan data. Proses pencarian merupakan
nilai tertentu dalam himpunan data yang bertipe sama. Apabila data yang dicari
terdapat dalam himpunan data tersebut, ditentukan pula posisi dari data yang
dicari pada himpunan.
Pada himpunan yang tidak terurut, dapat
digunakan metode pencarian sekuensial (Sequential
Search) untuk mencari data. Sedngkan pada himpunan data tidak terurut dapat
digunakan metode pencarian sekuensial (Sequential
Search) dan biner (Binary Search).
0 Komentar